Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Perang Badar Perang Pertama dan Terbesar Pada Awal Perkembangan Umat Islam di Zaman Nabi Muhammad SAW


Kisah Perang Badar perang pertama dan terbesar pada awal perkembangan Umat Islam dizaman Nabi Muhammad SAW 

Perang Badar merupakan perang pertama dan terbesar pada awal diturunkan wahyu tentang perang.perang ini terjadi pada zaman Nabi Muhammad SAW setelah Hijrah ke kota Madinah dan membangun Masjid pertama kaum muslimin yaitu Masjid Nabawi 

Perang Badar terjadi pada bulan 17 Ramadhan 2H atau bertetapan tanggal 13 Maret 624 M. Perang Badar ini terjadi antara Kaum Muslimin dengan Kaum Quraisy. Pasukan Muslim yang di Berangkatkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk berperang dengan Kaum Quraisy di lembah Badar. Kaum Muslimin berjumlah 313 orang dan Kaum Quraisy berjumlah sekitar seribu orang (1.000). 

Terjadinya Perang Badar ini dipicu oleh Kaum Muslimin  menghadang barang dagangan Kaum Quraisy yang dibawa oleh Abu Sufyan. Bukan Menjarah tapi untuk mengambil barang-barang Muslimin yang dirampas oleh kaum Quraisy setelah semua harta muslimin yang ada di Kota Mekah direbut 

Setelah Kaum Muslimin merebut barang dagangan Quraisy tersebut Nabi Muhammad SAW diturunkan wahyu untuk berperang.Perang Badar ini terjadi pada saat Kaum Muslimin dan Nabi Muhammad SAW dalam keadaan berpuasa Ramadhan. Walaupun Kaum Muslimin sedang berpuasa Ramadhan. 

Nabi Muhammad SAW mengumpulkan orang-orang untuk berjihad dijalan Allah SWT  dan terkumpul jumlah Kaum Muslimin sekitar 313 orang.Kaum Quraisy yang memiliki rasa iri dan cemburu akibat perkembangan Kaum Muslimin di Kota Madinah. dan Kaum Quraisy berniat menyerang kota Madinah setelah diserukan perang dengan Kaum Muslimin.

Kaum Quraisy terkumpul berjumlah seribu orang dengan dikomandai oleh Abu Jahal setelah Kaum Muslimin dan Quraisy menyiapkan pasukan. Pasukan Muslimin yang dikomandai oleh Nabi Muhammad mengambil posisi starategis yaitu posisi terdekat dengan sumber mata Air, sebaliknya posisi Kaum Quraisy tidak diuntung kan karena tidak ada sumber mata Air.

Pasukan Muslmin dipersenjatai dengn 2 ekor kuda dan 70 ekor unta dan yang lainnya berjalankan Kaki untuk sampai di lembah Badar. sedangkan Pasukan Quraisy dipersenjatai dengan lengkap semuanya dilengkapi dengan baju besi serta persenjataan lengkap, unta yang banyak, dan kuda yang terlatih.

Nabi Muhammad SAW melihat perlengkapan perang yang dibawa oleh Kaum Quraisy sangat lengkap. Nabi Muhammad lantas berdoa kepada Allah SWt untuk memenangkan pertempuran. Setelah Nabi Muhammad SAW selesai berdoa Nabi Muhammad SAW memerintahkan pasukan Muslimin untuk merapatkan barisan dan menyusun strategi perang untuk menghadapi Kaum Quraisy.

setelah kedua belah pihak menyusun strategi perang terjadilah perang pertama kaum muslimin yaitu perang Badar. perang tersebut di menangkan oleh Kaum Muslimin atas izin Allah SWT  dan Allah SWT memerintahkan Malaikat untuk membantu Nabi Mummad SAW dan Kaum Muslimin dalam perang Badar.

Setelah perang berakhir ditangan muslimin dan berhasil memukul mundur Kaum Quraisy. Kaum Muslimin mendaptkan jarahan perang yang sangat banyak diantaranya 600 persenjataan lengkap, 300 kuda, 700 unta dan peniagaan kafilah Abu Sufyan.

Disisi lain Pihak Kaum Quraisy tidak senang atas dimenangkannya perang oleh kaum Muslimin di perang Badar. rasa benci dan dendam dipihak Kaum Quraisy semakin dalam. di Pihak Muslimin dimenangkan perang Badar ini menjadi peristiwa penting karena perang ini terjadi di bulan Ramadhan. di perang tersebut Allah SWT menunjukkan Haq dan batil 

Hikmah yang diambil dalam perang Badar adalah semangat berjihad dan sekaligus melawan hawa Nafsu 

Posting Komentar untuk "Kisah Perang Badar Perang Pertama dan Terbesar Pada Awal Perkembangan Umat Islam di Zaman Nabi Muhammad SAW "